Mediamassa.co.id - Manusia sebagai makhluk sosial menjadikan komunikasi sebagai suatu hal yang sangat penting. Berkomunikasi menjadi suatu bagian dari kebutuhan hidup manusia dan demgan berkomunikasi kita dapat menyampaikan maksud dan tujuan kita kepada orang lain, sehingga orang lain dapat memahami apa yang ada dalam hati dan pikiran kita.
Berkomunikasi tidak akan pernah surut, manusia tidak pernah terlepas dari komunikasi antar manusia satu dengan yang lainnya. Transformasi dan informasi pesan akan terus dilakukan oleh siapa saja, dimana saja dan kapan saja. Artinya, kegiatan inilah yang akan mewarnai kehidupan manusia dan akan tampak menjadi suatu kebutuhan yang tidak dapat ditunda.
Harol D. Lasswell mendefinisikan komunikasi sebagai suatu proses yang menjelaskan siapa, mengatakan apa, dengan saluran apa, kepada siapa, dan dengan akibat atau hasil apa?. Dari pernyataan tersebut maka definisi komunikasi dari para ahli dapat disimpulkan bahwa komunikasi adalah suatu proses transmisi informasi dari komunikator kepada komunikan.
Tata kelola pemerintahan telah memasuki fase baru yang dikenal dengan New Public Management (NPM) sebagai suatu pendekatan yang mengadopsi Teknik manajemen yang menjadikan peningkatan efisiensi dan efektivitas layanan public sebagai penjurunya.
Teknologi digital telah mengubah cara pemerintah berkomunikasi dengan Masyarakat. Jika sebelumnya komunikasi pemerintah didominasi oleh pendekatan suatu arah melalui media konvensional seperti surat kabar, radio, dan televisi, kini komunikasi public berkembang menjadi lebih interaktif, cepat, dan personal melalui pemanfaatan new media seperti media sosial, website resmi, dan aplikasi layanan publik.
Dalam konteks ini, komunikasi public menjadi sangat penting karena berperan sebagai penggerak dalam memastikan transparansi, akumtabilitas, dan partisipasi masyarakat dapat terbangun dengan baik. Pentingnya komunikasi publik dalam NPM akan dapat membangun transparansi akuntabilitas dan terjadinya partisipasi bermakna dari masyarakat (meaningfull participations).
Komunikasi public yang baik bukan hanya sekedar menyampaikan informasi, tetapi juga menjadi alat untuk mengundang partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan kebijakan yang berkualitas adalah hasil dari dialog yang konstruktif antara pemerintah dan rakyat.
Melalui komunikasi public yang baik maka akan dapat membantu terciptanya ruang public yang optimis dan jernih dalam mendukung kerja pemerintah, kebijakan secara transparan dapat di alirkan melalui proses perumusan kepada masyarakat yang dapat membantu memahami latar belakang, tujuan, dan langkah-langkah yang diambil dalam merumuskan kebijakan.
Disamping itu, dengan menyampaikan informasi secara terbuka, akan terbangun akuntabilitas public, masyarakat akan dapat memantau dan mengevaluasi kebijakan yang sedang dirumuskan, serta dapat memberikan masukan yang konstruktif tentang kebijakan yang sedang dirumuskan yang dapat menciptakan proses yang lebih inklusif dan partisipatif.
Terjadinya proses komunikasi dua arah antara pengirim dan penerima pesan tanpa Batasan waktu dan tempat oleh adanya media social. Inilah bentuk Masyarakat du era informasi yang dikenal dengan istilah masyarakat digital. (Digital society) adalah realitas hidup di abad 21, dan Indonesia adalah contoh bagaimana komunitas digital mengubah banyak sektor dalam kehidupan.
Cara-cara penyajian dan kemasan komunikasi public harus mengacu pada perkembangan terkini yang menjadi trend dan mudah dicerna. Hasil penelitian Worl Bank tahun 2016 menunjukkan bahwa hingga 2030, Indonesia butuh 9 juta talenta digital, artinya untuk menciptakan talenta digital sebanyak itu hingga 2030, maka Indonesia harus melahirkan 600 ribu talenta digital setiap tahunnya.
Transformasi komunikasi public di jajaran pemerintahan perlu diarahkan untuk mengisi ruang public dengan informasi yang jelas dan jernih untuk terus mengembangkan dan membangun kesadaran public serta memperkuat literasi digital masyarakat, memastikan masyarakat dapat mengakses dan memanfaatkan informasi yang telah disediakan oleh pemerintah.
Ditulis oleh : Putri Lintang Diniansyah
NBI : 1152400172
Prodi : Ilmu Komunikasi
Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Dosen pengampu : Drs. Widiyatmo Ekoputro, MA
0 Komentar